Thursday, February 26, 2004

EDISI 20 : 26 FEBRUARY 2004

Rubah Gaya Rambutmu

Ogah yang baru beberapa minggu tinggal di luar negeri menerima surat dari
ibunya, memintanya untuk mengirim foto. Padahal foto yang ia punya semuanya
foto telanjang ketika sedang di Pantai bersama teman²nya.
Tapi Ogah tidak kehilangan akal. Diguntingnya fotonya menjadi setengah badan
dan mengirimkan bagian yang atas. Seminggu kemudian datang surat dari ibunya
yang mengatakan bahwa neneknya juga ingin dikirimi foto.
Sekali lagi Ogah menggunting fotonya, tapi sayangnya ia salah mengambil yang
bagian bawah dan mengirimkannya kepada neneknya. Ketika teringat kalau mata
neneknya sudah rabun, Ogah menjadi tenang.
Seminggu kemudian datang surat dari neneknya yang berbunyi, "Terimakasih
fotonya. Kamu sebaiknya mengubah gaya rambutmu, soalnya model yang sekarang
membuat hidungmu jadi kelihatan pesek."

Obat Sakit Perut

Ada seorang pasien yang datang kepada seorang dokter lalu menanyakan tentang
penyakitnya yakni sakit perut.
Pasien : Dok.... Perut saya kok sehabis makan terasa perih, mual, mules,
kembung.... Pokoknya sakit
Dokter: oooo... Gampang ini ada obat 2 tablet, yang satu harus anda makan
dan yang satunya masukkan ke dalam dubur anda, bolehlah sekarang anda
mencobanya. Akhirnya dimakannya obat itu lalu dokter memasukkan obat yang
satunya lagi kedubur pasiennya. Setelah itu dokter pun memberikan obat
tambahan lagi.
Di rumah ia lalu menceritakan kepada isterinya tentang obat yang diberikan
oleh dokter tersebut. Dan setelah makan malam, iapun memakan obat tersebut
dan menyuruh isterinya memasukkan obat yang satu ke duburnya. Lalu isterinya
menyuruhnya nungging dan memegang pundaknya dan tangan yang satu memasukkan
obat tersebut ke dalam duburnya, sehingga pada saat itu ia lalu berteriak.
Pasien : aaaaaaaahhhh...
isterinya : kenapa mas sakit ya?
Pasien : tidak..
Isterinya : abis kenapa?
Pasien : aku teringat waktu dokter tadi memasukkan obat ke pantatku,
tangannya ternyata kedua-duanya berada di pundakku...



Topi Sang Nenek

Seorang wanita tua berdiri di pinggir sebuah kapal pesiar dengan memegang
erat2 topinya agar tidak terbang terbawa angin. Seorang pria datang
menghampirinya dan berkata: "maaf bu, saya tidak bermaksud lancang, tetapi
apakah ibu tau bahwa baju ibu tersingkap tertiup angin yang cukup kencang
ini ?"
"Ya, saya tahu," jawab wanita tua itu, "tetapi saya memerlukan kedua belah
tangan saya untuk memegangi topi saya ini".
"Tapi, bu, ibu mestinya kan tau bahwa milik pribadi ibu jadi terlihat
kemana-mana!" jawab pria itu dengan gemas.
Akhirnya wanita tua itu melihat kebawah, kemudian kembali melihat kepada si
pria itu dan menjawab, "Pak, apapun yang bapak lihat dibawah itu sudah
berumur 85 tahun, tapi topi ini baru saya beli kemarin."

Masih di dalam...

Di suatu pagi, seorang anak lelaki kecil keluar dari kamarnya dan berkata
pada neneknya: "Nenek, mana Papa dan Mama?"
"Mereka masih di dalam kamar," neneknya menjawab.
Anak itu tertawa kemudian sarapan sendirian lalu pergi sekolah. Ketika
pulang, hari sudah siang. Si anak lelaki bertanya lagi pada neneknya:
"Dimana Papa dan Mama?"
"Mereka masih di dalam kamar," neneknya kembali menjawab.
Anak itu tertawa geli, lalu menghabiskan makan siangnya dan pergi main.
Malam harinya si anak baru pulang untuk makan malam. Sebelum makan, si anak
itu bertanya lagi pada neneknya: "Di mana Papa dan Mama?"
"Masih di dalam kamar," jawab nenek.
Anak itu tertawa geli.
"Kenapa dari tadi aku perhatikan kamu tertawa-tawa?!" tanya neneknya dengan
nada meninggi. Si anak menjawab, "Semalam Papa masuk kamarku untuk minta gel
pelembab kulit, tapi saya beri lem Super Glue..."

Mas, koq masih pake sarung ?

Di sebuah desa tinggal sepasang kekasih. Sang gadis sedih, sebab setiap
kekasihnya datang apel, sang kekasih selalu menggunakan sarung,
maklum di desa. Akhirnya gadis itu mengutarakan kesedihannya,
"Mas, kalo dateng ke rumah jgn pake sarung dong, malu kan sama bapak".
Akhirnya sang kekasih menyanggupi; " Iya dech, besok mas mau beli
bahan celana." Sesudah beli bahan celana, pemuda itu ke tukang jahit untuk
menjahitkan bahan celananya. Pada hari yang dijanjikan, pemuda itu kembali
ke tukang jahit untuk mengambil celana yang sudah jadi. Kata tukang jahit;
"Mas..., celananya sudah jadi. Masih ada sisa bahan 1/2 meter lagi. Dibawa
pulang aja yaaa...."
Pemuda itu senang, jadi juga celananya, pikirnya. Dia pulang, dan sore
harinya langsung apel ke rumah sang kekasih untuk pamer celana barunya.
Dia gunakan celana itu.
Tapi karena kebiasaan, dia juga tetap menggunakan sarungnya. Di tengah
perjalanan, sang pemuda sakit perut. Karena tidak tahan, akhirnya dia ke WC
umum. Segera setelah selesai buang hajat, dia terburu-buru menggunakan
sarungnya, dan lupa menggunakan celana barunya.
Ketika tiba dirumah sang kekasih, si gadis berkata;
"Lho ..Mas, kok masih pake sarung, katanya mau pake celana".
Dengan cekatan si pemuda mengangkat sarungnya sambil berkata;
"Nih.. lihat, Mas pake celana baru".
Seketika itu si gadis menjerit ; "Ihhhhh..., panjang amat..." Dengan
tersenyum bangga si pemuda menjawab; "Iya nih...panjang. Di rumah
juga masih ada ½ meter lagi"

Doa sang suami

Akhirnya setelah pesta pernikahan yang melelahkan sepasang pengantin
baru beristirahat di kamar hotel. Si istri segera mandi.
Setelah selesai, dia menjumpai suaminya sedang berlutut dan berdoa.
"Apa yang sedang kau kerjakan?", tanya si istri.
"Saya sedang berdoa mohon bimbingan," jawab si suami yg taat beribadah.
"Oh, itu aku bisa beri", jawab si istri, "Kamu berdoa saja minta daya tahan"



Thursday, February 12, 2004

EDISI 19 : 12 FEBRUARI 2004

Makan Malam

Ada sepasang pengantin baru yang lagi mesra-mesranya. Suatu pagi sang suami
hendak berangkat kekantornya.
Suami : Ma, aku pergi dulu!
Istri : Nggak sarapan dulu?
Suami : Nggak, aku belum lapar!
Lalu sang suami mencium bibir istrinya dengan mesra sambil berkata "ini
makan pagiku!", sang istri pun tersenyum. Karena ada sesuatu yang
tertinggal, pada siang harinya sang suami balik kerumah dan bertemu istrinya
lagi.
Istri : Ada apa mas koq balik kerumah?
Suami : Ada sesuatu yang tertinggal!
Istri : Nggak makan siang dulu?
Suami : Nggak, aku masih belum lapar!
Lalu dengan mesranya sang suami menghampiri istrinya dan menciumi "dadanya"
sambil berkata "ini makan siangku!" sang istri pun senang campur bahagia.
Ketika sore hari menjelang malam sang suami pun pulang kerumah, tapi dengan
kagetnya ia melihat tingkah laku sang istri, lalu bertanya.
Suami : Sedang apa kamu!?
Penuh tanya, karena ia melihat istrinya sedang duduk diatas rice cooker yang
hidup dan panas tanpa celana dalam. Dengan ungkapan yang senang sang istri
menjawab, Ngangetin makan malam, mas!...

Syarat anak sukses

Ada sebuah keluarga yang ingin mempunyai anak yang kelak akan menjadi orang
yang sukses. lalu ia pun meminta syarat ke gunung kelud. ia bisa mempunyai
anak yang sukses tetapi syaratnya apabila ingin bersetubuh dengan isterinya
batang kemaluannya hanya boleh dimasukkan sedikit saja. setelah mendapatkan
syarat tersebut, lalu iapun langsung menjalaninya. ketika sedang bersetubuh
dengan isterinya ia pun berkata " dik sekarang dimasukkannya sedikit saja ya
supaya anak kita jadi presiden". dengan tenangnya si isteripun menjawab " iya mas".
Karena merasa tidak puas dengan syarat tersebut lalu ia pun berkata kembali kepada
isterinya " dik, dimasukkannya sedikit lagi saja ya supaya anak kita nanti
jadi pengusaha". lalu sang isteripun menjawab "iya mas". akhirnya karena
masih merasa tidak puas lalu ia pun melanggar syarat tersebut, kemudian
memasukkan kemaluannya seluruhnya sambil berkata "gembel-gembel dah".

Berada di daerah terlarang

Sepasang suami istri pergi memancing dgn kapal mereka saat liburan. Si suami
suka sekali memancing... si istri lbh suka utk membaca saja. Suatu hari si
suami pulang setelah memancing beberapa jam dan memutuskan untuk tidur
sejenak. Si istri membawa kapal ke tengah2 teluk yang sepi, melemparkan
jangkar dan mulai membaca bukunya. Kemudian datang seorang sheriff dgn
kapalnya dan menghampiri kapal pasangan tsb dan berkata, "Selamat pagi
nyonya.... apa yg sedang Anda lakukan ??"
"Membaca !!" sahutnya.. "pria ini buta atau apa sih ??" pikirnya dgn
jengkel.
"Anda berada di area yg terlarang utk memancing" kata si sheriff.
"Tapi saya tidak memancing.. !!! Tidak dapatkah Anda melihat ??"
"Tapi Anda memiliki PERALATAN utk itu nyonya... Maaf.. saya harus membawa
Anda ke kantor saya...."
"Kalau Anda melakukannya... saya akan menuntut anda melakukan perkosaan"
sahut si nyonya.
"Tapi saya bahkan tidak menyentuh Anda !!" kata si sheriff heran
"Ya... itu benar.... tapi Anda punya PERALATAN utk itu.. "



Sarung dan Lampu

Pada suatu hari ketika si Otong sedang mendapat pelajaran bahasa Indonesia,
oleh gurunya seluruh murid diminta untuk membuat kalimat dengan menggunakan
kata lampu dan kata sarung. Ketika sampai giliran si Otong, dengan tenang si
Otong membaca pekerjaannya :
"Bapak menjilat lampu dan Ibu menghisap sarung"
Tentu saja sang ibu guru terheran-heran dengan kalimat yang ditulis oleh si
Otong. Usai pelajaran si Otong dipanggil oleh bu guru dan kemudian ditanya
darimana dia bisa menulis seperti itu. Dengan menggebu-gebu si Otong
bercerita : "Semalam waktu Otong sedang tidur, seperti biasa Bapak/Ibu
manggil Otong, tapi Otong diam saja soalnya takut dimarahi. Abis itu Bapak
nyuruh ibu : Bu, lampunya dimatiin biar Bapak bisa jilatin, terus Ibu
nyahutin : "Ya dech kalau gitu Bapak sarungnya dibuka biar Ibu bisa hisap"

Robot Sekretaris

Dua sahabat bertemu disebuah kantor, salah satu dari mereka adalah ahli
pembuat robot.
Patrick: "Hay, sobat, apa kabar?"
Si Jono: "Saya baik-baik. Selamat, sekretarismu cantik sekali!"
Patrick: "Saya gembira kamu menyukainya. Tapi percaya atau tidak, dia itu
robot!"
Si Jono: "Mana mungkin, kok bisa?"
Patrick: "Benar.....! Dia model terakhir dari Jepang. Aku beritahu kamu cara
dia bekerja. Jika kamu memeras dada sebelah kirimya, dia akan membaca. Jika
kamu memeras dada sebelah kanannya, dia akan mengetik . Dan bukan itu saja,
bahkan dia bisa bermain cinta juga!"
Si Jono: "Ah......., kamu bercanda ya?"
Patrick: "Tidak, memang begitu adanya, bahkan kamu boleh mencobanya..
Lalu Si Jono membawanya keruangan istirahat dan mereka disitu beberapa saat.
Tiba-tiba, dia mendengar jeritan Si Jono: "Aiiiiiiiih........!
Tolooong........!
Patrick: "Sial! Aku lupa memberitahunya kalau 'bagian belakang'nya adalah
rautan pensil!"

Harga Kondom

Ada seorang keluarga yang mempunyai sembilan anak. karena mempunyai banyak
anak sang suami ingin mengikuti program KB. setelah mengetahuinya mereka
ingin menggunakan kondom. Lalu sang suami pergi ke suatu apotik untuk
membeli kondom dengan membawa uang sebanyak Rp. 450,- . lalu sang suami
bertanya kepada petugas yang ada.
" berapa harga kondom yang ini?" sambil menunjuk kearah kondom yang berwarna
putih. lalu petugas menjawab " Oh, yang ini harganya Rp. 600,-". Lalu ia
bertanya lagi " kalau yang ini berapa? " sambil menunjuk kearah kondom yang
bermotif loreng (burik). petugas pun menjawab" kalau yang itu harganya
Rp.500,-". karena uang yang ia punya tidak mencukupi lalu ia bertanya lagi "
kalau yang ini berapa?" sambil menunjuk kearah kondom yang berwarna hitam. "
Rp. 450,-" sahut si petugas. karena uang yang
ia miliki hanya mencukupi untuk membeli yang hitam lalu iapun membeli yang
htam tersebut. setelah dirumah lalu ia langsung menggunakannya, tetapi
karena harganya yang murah, iapun kebobolan. akhirnya sang isteripun
melahirka anak, tetapi anak yang lahir tersebut kulitnya berwarna hitam.
setelah dewasa sang anak bertanya kepada bapaknya." pak, kenapa kulit saya
hitam sendiri, sedangkan kulit kakak-kakak saya semuanya berwarna putih?".
Karena sedang mempunyai masalah, sang bapakpun menjawab dengan sinisnya
"udah untung luh kulit luh item, kalo gua tambahin 50 perak, burik luh"
sahut sang bapak.