Friday, July 16, 2004

EDISI 33 : 16 JULI 2004

Menu Restoran Italia

Suatu hari Markaban mengajak relasinya sesama anggota DPR dari daerah
untuk makan siang di restoran Italia terkenal. Markaban sebenarnya
belum pernah makan di restoran Italia. Maklum, sebagai putera daerah
sebenarnya ia lebih nyaman makan di warteg. ''Nggak apa-apa lah
sekali-kali, supaya dianggap keren oleh teman-teman DPR,'' pikirnya.
Setelah mereka duduk dan mencicipi anggur yang disajikan, Markaban
mengambil menu dan mulai memesan. Karena bingung melihat nama-nama
aneh masakan Italia, Markaban memilih sembarang. ''Pelayan, kami mau
pesan Gianfranco Tardelli,'' ujar Markaban sambil memberi penekanan
pada aksen Italinya. ''Maaf, Tuan,'' jawab pelayan. ''Itu nama pemilik
restoran ini !''



Konsisten

Seorang wartawan senior bertanya kepada Markaban. ''Berapa umur Anda,Pak
?'' ''Tiga puluh,'' ujar Markaban singkat. ''Lho, saya wawancarai Anda
lima tahun lalu ketika terpilih sebagai anggota DPR, usianya tak
berubah!'' ujar si wartawan heran. ''Sebagai politikus, saya harus
konsisten,'' ujar Markaban mantap.


Dengan tersenyum

Direktur Jenderal Pajak sedang melakukan dengar pendapat dengan komisi
IX DPR. ''Adalah suatu kehormatan bagi kita sebagai warga negara untuk
membayar pajak dengan tersenyum,'' ujar direktur pajak memaparkan
program-programnya.. Markaban yang kebetulan mempunyai bisnis di daerahnya
cukup besar, langsung berteriak kegirangan. ''Alhamdullilah, tadinya
kusangka bahwa pajak harus dibayar dengan uang,'' ujar Markaban.

Mabuk Avtur

Ada dua sahabat sebut saja Kiong-kiong dan Ableh, dua²nya kerja di sebuah
bandara di Cengkareng Jakarta bagian pengisian BBM. Malam² waktu hujan
deras, bandara sepi sekali karena tidak ada pesawat yang berani mendarat.
Keduanya jadi menganggur karena nggak ada, kerjaan.
"Dingin² begini enaknya mabok ya ?", kata si Ableh.
"Wah iya, kebetulan nih. Lu pernah denger nggak katanya avtur (BBM
pesawat) itu bisa diminum loh", sahut Kiong-kiong.
"Ya pernah denger sih, katanya kalau minum avtur langsung bisa wes hewes
hewes bablas dah !! Lu berani nyoba gak ?", si Ableh mulai tertarik.
Kemudian keduanya mulai membuka keran tangki avtur dan minum.
Setelah selesai minum keduanya langsung tertidur.
Paginya saat Ableh bangun badannya terasa segar sekali dan
"feeling strong".
Tiba² telepon berbunyi, ring riiiing. Ternyata si Kiong-kiong yang
menelepon.
"Gimana lu Bleh ?", tanya Kiong-kiong.
"Wah enak banget deh, lu gimana ?", balik Ableh.
"Aku sih segar bugar. lu nggak teler sama sekali ?".
"Nggak, nggak pusing juga malahan. Pokoknya enak deh. Besok nyoba lagi
ya",lanjut Ableh.
"Gue sih setuju, cuma gue mau tanya, elo udah kentut belum ?", tanya
Kiong-kiong lagi.
"Belum, kenapa sih ???".
"Wah gawat tuh !!! Udah pokoknya kalau mau kentut ditahan dulu ya
sekuatnya!!!".
"Lho masalahnya apa ???", si Ableh kebingungan.
"Soalnya gara² kentut, gue sekarang nyasar ke Banjarmasin".

Permintaan

Minah pergi ke sungai bermaksud mencuci baju. Ketika baru mulai
kegiatannya
mencuci, dilihatnya seekor ikan terjepit di antara bebatuan
menggelepar-gelepar pasrah.
Minah keheranan, masa ada ikan yang berjemur ?

Begitu Minah menghampirinya, si ikan berkata, "Aku tau ini kelihatannya
aneh, tapi aku kejepit waktu lagi ngejar ikan cewek. Kalau kamu
menolongku,
aku akan mengabulkan tiga permintaanmu. Tapi ingat, apa yang kamu minta
membuat suamimu mendapatkannya sepuluh kali lipat."

Minah pun menolong ikan tersebut dan minta supaya wajahnya diubah menjadi
cantik."Tapi suamimu akan menjadi paling tampan di dunia,loh" kata ikan
mengingatkan. "Nggak masalah," jawab Minah. Kazzaaam!! jadilah Minah wanita
yang amat
cantik.

Permintaan kedua, Minah ingin menjadi kaya.
"Ingat, suamimu akan sepuluh kali lebih kaya," kata ikan. "Ah, nggak
apa-apa. Miliknya kan milikku juga."
Abrakadabra! Blink-blink! jadilah Minah orang yang kaya.

"Lalu permintaan ketiga?" tanya ikan.
"Aku ingin mendapatkan serangan jantung ringan."

Microsoft Vs General Motor

Pada salah satu kesempatan pameran komputer internasional, Bill Gates si
Boss Microsoft,
konon pernah berkata dalam sambutannya: "Seandainya saja industri mobil
General Motors mengembangkan
teknologinya seperti yang telah dilakukan industri komputer, saat ini kita
dapat membeli mobil baru
seharga hanya 25 dollar dengan konsumsi bensin 300 kilometer per liter dan
kecepatan 300 kilometer per jam."

Pihak General Motors segera mengeluarkan press release sebagai tanggapan
terhadap pernyataan Bill Gates.
"Seandainya General Motors mengembangkan teknologi seperti Microsoft,
Anda akan memiliki mobil dengan ciri-ciri berikut:
1. Tanpa alasan yang jelas mobil Anda akan ngadat dua kali sehari.
2. Ditengah jalan tol, mobil Anda dapat berhenti mendadak tiba-tiba, entah
apa sebabnya, dan Anda tak punya pilihan lain selain mematikan mobil dan
mulai lagi dari awal.
3. Kadang-kadang melakukan gerakan tertentu, misalnya membelokkan stir ke
kanan, dapat menyebabkan mobil mogok, dan karena itu Anda harus
menginstalasi ulang mesin mobil
Anda.
4. Satu mobil hanya boleh diisi oleh satu orang.Lebih dari itu, Anda harus
membeli kursi tambahan.
5. Jika Anda menginjak rem, akan keluar pesan "Are you sure?". Setelah
Anda menekan tombol OK, barulah mobil berhenti.
6. Setiap ada jalan baru, Anda harus membeli mobil baru.
7. Setiap kali Anda membeli mobil keluaran terbaru,Anda harus beli buku
program & belajar lagi mengendarai mobil dari awal."
8. Harus bolak balik bengkel buat revisi perbaikan mesin